KANGKUNG

Senin, 30 Agustus 2010

Nama ilmiah        :    Ipomoea aquatica Forsk.
Famili                   :    Covolvulaceae
Nama daerah       :    Rumpun (Aceh); kalayau, lalidik (Sumatera); pangpung, angodono (Nusa Tenggara); lara (Bima); kangko, tatanggo tango (Sulawesi); kanto (Gorontalo); namiri (Makasar); lare (bugis); utangko, beehob, takako, kangko (Tidore); kako (Halmahera); ktangko (Pulau Buru).
Nama asing          :    Kangkong, water cabbage, swamp cabbage, water spinach, water convolvulus (Inggris).

a.           Deskripsi tanaman
Kangkung merupakan tanaman terna semusim dengan panjang 30-50 cm. Merambat pada lumpur atau tempat yang basah seperti di tepi kali, rawa, atau terapungdi atas air. Jenis kangkung ada dua, yaitu kangkung air dan kangkung darat. Varietas kangkung air jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan kangkung darat. Perbanyakan kangkung dengan setek batang. Batangnya beruas dan berongga.
Daun kangkung tunggal dengan tangkai panjang yang tumbuh berseling. Bentuk daun segi tiga memanjan. Warnanya hijau tua pada permukaan atas dan hijau muda pada permukaan bawah. Tepi daun rata dengan bagian pangkal berbentuk baji. Ujungnya runcing, panjang 6-15 cm, dan lebar 1-9 cm.
Bunga keluar dari ketiak daun. Tumbuh tegak dan bentuknya seperti corong. Mahkota bunga berwarna ungu muda dengan tepi pucat atau putih. Buah berbentuk kotak dengan bentuk bulat telur. Berbiji 2-4 butir.

b.          Kandungan bahan aktif
Kangkung bergizi tinggi dan lengkap dengan kandungan seperti kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, vitamin A, vitamin B, vitamin C, karoten, hentriakontan, dan sitosterol. Senyawa kimia yang dikandung adalah saponin, flavonoid, dan polifenol.

c.           Bagian yang digunakan
Daun dan batang kangkung.

d.          Cara penyajian dan rekomendasi pemakaian
1.      Untuk lalap atau sayur
a)        Kangkung dicuci sampai bersih, lalu dapat langsung dimakan sebagai lalap mentah. Rekomendasi konsumsi 50-75 g sekali makan sebanyak dua kali sehari
b)        Kangkung direbus atau dikukus terlebih dahulu, lalu dimakan sebagai lalap.
c)        Kangkung sekitar 200 g dapat dimasak sayuran seperti gado-gado, urap, tumis, atau cah kangkung.

2.      Untuk obat penenang
Ambil sekitar 300 g daun segar, cuci lalu kukus sampai matang. Lalapan dapat dimakan sekaligus.

0 komentar: